Welcome

Love jatuh

Senin, 14 November 2016

#Katapanjangpenuhmaknauntukdia

BERDAMAI

Seandainya kenangan ini hanya sekedar coretan dengan pensil tentu tak akan sulit aku menghapusnya. Pada kenyataannya kenangan ini tak sekedar mencoret dinding kosong dihati ini. Kenangan ini terukir seakan abadi. Sulit menghilangkannya. Jikalau pun ku paksa melenyapkannya, akan ada luka yang tertinggal. Mengapa kamu meninggalkan aku disaat sayang ini tumbuh mengakar bersama harapan. Kau tepikan aku begitu saja. Menghilangkan aku dari waktu-waktumu.
Bisakah kau berhenti dan berbalik sejenak. Lihatlah keadaanku sekarang. Menyedihkan. Berharap pada harapan kosong. Berharap tanpa tahu kemana takdir mengarahkan cerita kita. Bukannya aku ingin menunjukkan betapa menyedihkannya hidupku tanpamu dan berharap kau kasihani aku. Namun seharusnya sebelum kau pergi ciptakanlah sebuah penghapus yang bisa menghapus kenangan yang kamu ukir begitu dalam ini. Sehingga tak hanya aku sendiri yang berusaha bertahan hidup dengan bayang kenangan yang seolah bernyawa ini.
Kini berat rasaku menanggungnya. Sekuat tenaga aku mencoba berdamai dengan kenangan ini. Karena aku sadar tak ada yang berubah, semua telah terjadi. Semakin aku berusaha membuangmu, semakin sia-sia usaha itu. Walau aku tau kata “damai” tak semudah aku mengucapkannya. Aku mulai mencobanya. Perlahan aku melangkah menjauh membentuk kenangan baru yang ku yakini akan membuat kenanganmu terbenam hilang walau masih terukir rapi.
Pergilah wahai kamu yang sedang mencari kebahagiaan baru dengan wanita baru yang kau anggap lebih baik dariku. Semoga hal itu benar adanya tak hanya sekedar ucapmu kepadaku yang dimatamu penuh dengan kekurangan ini. Selalu aku berusaha berdamai dengan kenanganmu, agar saat bertemu silahturahmi kita tak putus. Cukup hubungan kita yang putus. Tapi itu pun jika kau masih berkenan mengenalku sebagai orang yang pernah mengisi harimu. Jika pun tidak,  setidaknya dimata Tuhan bukan aku pemeran antagonisnya. Tapi kamu yang memutuskan silahturahmi kita. Selamat berbahagia, semoga pilihanmu adalah yang terbaik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar